Suarapertama.com – Seorang wanita meninggal di halte Trans Metro Pekanbaru (TMP) di Jalan Arifin Ahmad, Rabu (16/4). Polisi mendapat laporan itu sekira pukul 10.00 WIB.
Kapolsek Bukit Raya Kompol Syafnil mengungkapkan bahwa wanita itu bernama Nadira (33) diketahui merupakan warga asal Langsa, Provinsi Aceh.
“Korban meninggal diduga karena sakit. Pemeriksaan awal tidak ditemukannya tanda-tanda aksi kriminalitas,” kata Kompol Syafnil.
Korban tersebut dikatakannya tidak sendirian melainkan bersama suami bernama Sudrajat dan dua anaknya. Keluarga ini sudah tinggal kurang lebih dua bulan di halte tersebut.
Di Pekanbaru, jelas Kompol Syafnil, keluarga ini mengadu nasib. Namun, selama di Pekanbaru sang suami memenuhi kebutuhan dengan cara mengamen di persimpangan lampu merah.
Kabar meninggalnya itu, pertama kali diketahui oleh suami ketika mau membangunkan untuk sarapan. Namun didapati sudah tak bernyawa.
“Tadi pagi saat suami korban ingin membangunkan korban untuk sarapan, korban sudah tidak merespon. Dicek ternyata sudah meninggal,” papar Kompol Syafnil.
Mendapati istrinya tidak bernyawa, Sudrajat meminta pertolongan warga dan menghubungi pihak kepolisian. Hingga korban dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau.
Berdasarkan keterangan, Sudrajat bahwa istrinya sempat mengeluhkan sakit diperutnya sehari sebelum meninggal. Korban juga diketahui memiliki riwayat sakit jiwa dan pernah dirawat di Rumah Sakit Jiwa Banda Aceh.
“Jenazah sudah di rumah sakit Bhayangkara, kami berkoordinasi dengan dinas sosial untuk pemakamannya,” tukasnya.
