
Suarapertama.com – Ada yang akan berbeda dalam pelaksanaan pacu jalur tradisional di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) pada tahun 2025 ini, terkhusus agenda rayon.
Di mana, pembukaan pacu jalur rayon hanya akan dilakukan satu kali saja, yakni pacu jalur rayon 1 di Kecamatan Cerenti kemarin. Selebihnya, tidak akan ada acara pembukaan lagi.
Dikatakan Bupati Suhardiman Amby bahwa kebijakan ini dilakukan mengingat sedang diberlakukannya efisiensi anggaran oleh pemerintah.
“Pembukaan Pacu Jalur Rayon cukup satu titik saja di Cerenti. Selebihnya langsung adu jalur,” ujar Bupati Suhardiman saat pembukaan pacu jalur di Cerenti, Jumat (13/6).
Dipaparkannya, tahun ini pelaksanaan Pacu Jalur Rayon hanya digelar di empat titik, ditambah satu event pacu jalur dalam rangka kebudayaan di Baserah, Kecamatan Kuantan Hilir.
“Jika keuangan daerah sudah kembali normal, kita akan gelar seperti biasa. Tapi saya ingatkan, momentum ini harus bisa dimanfaatkan masyarakat untuk menggerakkan perekonomian lokal,” tegasnya.
Di sela kegiatan tersebut, Bupati Suhardiman juga menunjuk sejumlah pejabat daerah untuk membuka pacu jalur di titik lainnya. Kapolres Kuansing AKBP Angga F. Herlambang, Kajari Kuansing Sahrion, SH, MH, dan Ketua TP PKK Hj. Yulia Herma mendapat kepercayaan membuka ajang serupa di Rayon Hulu Kuantan, Pangean, dan Kari Kuantan Tengah.
Bupati juga menekankan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas dan persaudaraan selama pacu jalur berlangsung. Ia mengingatkan bahwa sanksi tegas akan diberikan kepada desa yang membuat keributan.
“Jika terjadi keributan, desa tersebut bisa diskors hingga lima tahun berturut-turut,” tegasnya.