
Suarapertama.com – Bapenda Pelalawan kini telah memiliki SIDAPA )Sistem Informasi Dashboard Pendapatan Daerah), inovasi digital ini telah diluncurkan sebagai upaya meningkatkan efisiensi dan transparansi pengelolaan.
Kepala Bapenda Kabupaten Pelalawan Jahlelawati menjelaskan bahwa SIDAPA dikembangkan untuk mempermudah monitoring pendapatan daerah secara real-time serta mendukung pengambilan kebijakan yang cepat dan tepat oleh pimpinan daerah.
“Aplikasi ini sangat diperlukan khususnya saat rapat evaluasi, karena bisa langsung menyajikan data kinerja perangkat daerah pengelola PAD secara aktual.” ujarnya, Selasa (24/6).
SIDAPA merupakan hasil inovasi dari Kabid Pelayanan, Pengembangan dan Pelaporan PAD, Hj. Sulastri, S.Ag, yang menyajikan data pajak, retribusi, dan jenis pendapatan lainnya dalam bentuk dashboard interaktif berbasis web.
Masyarakat dapat mengakses SIDAPA https://simpatda.pelalawankab.go.id/dashb untuk mengetahui langsung capaian dan realisasi PAD Kabupaten Pelalawan.
Dashboard ini menyajikan Komposisi Target PAD tahun 2025; Perbandingan antara target dan realisasi pendapatan dari berbagai sektor; Peringkat OPD berdasarkan capaian realisasi anggaran PAD; dan Grafik pertumbuhan penerimaan daerah.
Selain inovasi digital, Bapenda juga meluncurkan program Non-Digital yaitu: GETAR PAK KADES (Gerakan Target Maksimal Pajak di Kelurahan dan Desa), Optimalisasi pemanfaatan Dana Bagi Hasil Pajak dan Retribusi Daerah ke desa-desa.
Program ini bersinergi dengan pemerintah kelurahan dan desa untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak. Selain itu mempercepat layanan pajak, dan memastikan pengelolaan pajak daerah berjalan maksimal dan efisien.
“Tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pendapatan daerah, inovasi ini juga dirancang untuk memperbaiki kualitas layanan publik. Kami terus berkomitmen mencari terobosan baru yang transparan dan akuntabel demi kemakmuran bersama,” tukasnya.