
Suarapertama.com – Anggota DPRD Pekanbaru Achmad Faisal Reza meminta penegakan hukum seadil-adilnya terhadap kasus tertembaknya seorang pelajar yang menyebabkan meninggal dunia.
Di mana korban MI (15) meninggal akibat kepalanya ditembak senapan angin oleh pelaku HW (47) pada Rabu (30/4) di Jalan Taman Karya Gang Muslimin, Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tuah Madani.
“Kita sangat prihatin dan berduka. Terima kasih untuk pihak kepolisian yang sudah memproses kasus ini. Jangan sampai kejadian seperti ini terulang lagi,” ujar Faisal Reza, Kamis (19/6).
Ketua Fraksi Demokrat itu menegaskan, pelaku harus dihukum seadil-adilnya sesuai aturan yang berlaku. Menurutnya, tindakan pelaku sangat berbahaya dan tidak bisa ditolerir.
“Senapan angin itu bukan mainan. Kalau dipakai sembarangan, apalagi di tengah keramaian, bisa fatal akibatnya seperti yang terjadi sekarang. Ini harus jadi pelajaran besar untuk semua,” tegasnya.
Sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab moral, Faisal Reza menyampaikan bahwa DPRD Kota Pekanbaru juga akan terus memantau jalannya proses hukum kasus ini hingga vonis di pengadilan.
“Kita akan ikuti perkembangan kasus ini. DPRD tidak akan lepas tangan. Proses hukumnya harus transparan dan memberikan rasa keadilan, terutama untuk keluarga korban,” ujarnya.
Faisal Reza turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban. Ia berharap keluarga diberi ketabahan dan kekuatan menghadapi musibah ini.
“Semoga keluarga korban diberi kekuatan. Kita semua tentu berharap tidak ada lagi kejadian seperti ini,” katanya menyudahi.