
Suarapertama.com – Militer Israel akhirnya melakukan serangan udara ke Iran. Ledakan dilaporkan terdengar di Teheran sementara sirine meraung-raung di seantero Israel.
Dikutip dari Republika, Kantor Berita Iran Nour mendengar suara ledakan dahsyat di kawasan Mahallati, timur laut ibu kota, Teheran. Koresponden Aljazirah di Teheran melaporkan mendengar enam ledakan besar di ibu kota Iran pada Jumat pagi.
Aljazirah melaporkan bahwa suara ledakan berasal dari timur Teheran, tempat situs militer Parshit dan situs Kementerian Pertahanan Iran lainnya berada, dan dari barat daya ibu kota Iran, tempat situs milik Garda Revolusi Iran berada. Televisi pemerintah Iran melaporkan mendengar ledakan keras di berbagai wilayah ibu kota, Teheran.
Serangan Israel juga menyasar Kota Natanz, di selatan Teheran, yang merupakan lokasi fasilitas pengayaan uranium utama Iran. Selain itu di Kota Tabriz, barat laut Teheran, tempat ledakan dilaporkan terjadi di dekat pusat penelitian nuklir dan dua pangkalan militer. Serangan juga dilancarkan ke Isfahan, selatan Teheran; Kota Arak, barat daya Teheran; dan Kota Kermanshah, sebelah barat Teheran
Pasukan penjajahan Israel (IDF) mengonfirmasi bahwa mereka telah meluncurkan kampanye udara melawan program nuklir Iran. “Puluhan pesawat Angkatan Udara baru-baru ini menyelesaikan serangan pembuka, termasuk menyerang puluhan sasaran militer dan sasaran nuklir di berbagai wilayah Iran,” bunyi pernyataan IDF.
Operasi ini dijuluki “Bangsa Singa.” IDF mengatakan Iran memiliki cukup uranium yang diperkaya untuk membuat beberapa bom dalam beberapa hari, dan Israel mengeklaim perlu mengambil tindakan melawan “ancaman yang akan terjadi” ini.